Fakultas Kehutanan UGM melakukan penelitian terhadap media tanam untuk budi daya jamur konsumsi. Penelitian ini dilakukan untuk mencari alternatif media tanam (baglog) yang biasanya memanfaatkan limbah kayu sengon.
“Biasanya media tanam jamur memakai limbah kayu sengon. Sementara saat ini harga limbah kayu sengon naik hampir 5 kali lipat dan jumlahnya pun semakin terbatas sehingga kami berupaya mencari alternatif lain, membuat media tanam baru dengan memanfaatkan limbah kayu dari penebangan langsung di masyarakat,” papar dosen sekaligus peneliti Konversi di Laboratorium Biomaterial Fakultas Kehutanan UGM, Dr. Denny Irawati, Selasa (11/7) saat ditemui di sela-sela peresmian Unit Penelitian dan Pengembangan Jamur Konsumsi (UP2JK) UGM.